BOLMONGRAYA.CO, BOLMUT – Pemerintah Daerah (Pemda) Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) terus berupaya dalam menangani masalah stunting.
Hal ini karena terdapat sejumlah masalah stunting yang belum teratasi, bahkan Bolmut memiliki 10 desa yang menjadi lokus penanganan stunting.
Sepuluh desa tersebut diantaranya, Desa Paku, Ollot 2, Ollot 1, Sonuo, Paku Selatan, Keimanga, Tanjung Buaya, Langi, Wakat dan Desa Iyok.
Berdasarkan data Koordinator Regional Sulawesi Dirjen Bina Bangda, ada 97 anak stunting di Bolmut. Bahkan di tahun 2022, stunting berada di angka 115, di tahun 2023 turun menjadi 97.
Terkait hal tersebut, Penjabat Bupati Bolmut Sirajudin Lasena, angkat bicara. Dirinya mengatakan jika Organisasi Perangkat Daearah (OPD) dan Pemerintah Desa, menjadi penanggung jawab dalam penanganan stunting.
“OPD terkait dan pemerintah desa memiliki tanggung jawab penuh dalam penanganan stunting di Bolmut,” kata Pj Bupati Bolmut, saat melakukan kunjungan kerja di Kecamatan Pinogaluman, pada Rabu (11/10/23).
Lebih lanjut, Lasena mengatakan, dalam upaya penurunan stunting, kepala desa menjadi garda terdepan pemerintah mengatasi masalah tersebut.
“Tidak ada alasan bagi kepala desa dalam menangani masalah stunting. Sebab, penanganan stunting bisa dianggarkan dari dana desa,” tegasnya.
Diketahui, di Kecamatan Pinogaluman ada 5 bayi penderita stunting yang perlu mendapatkan penanganan serius. Baik dalam bentuk program tepat sasaran maupun anggaran.
Kunker Pj Bupati Bolmut itu, didampingi Sekda Jusnan Mokoginta, Ketua TP-PKK Ening Sutrisni Sirajudin Lasena, para asisten, dan kepala OPD terkait.
Dikesempatan itu, Pj Bupati bersama jajaran melakukan kunjungan ke rumah-rumah warga dan menyerahkan bantuan makanan tambahan kepada 5 bayi penderita stunting.
Di sela-sela penyerahan bantuan, Pj Bupati mengatakan bahwa bantuan ini sebagai upaya pemerintah untuk percepatan penurunan stunting di daerah.
“Kepada orang tua agar tetap fokus dalam memberikan makanan tambahan kepada anak, agar perkembangan anak ini menjadi lebih baik dan terhindar dari stunting,” pinta Mantan Kaban Keuangan Bolmut itu.
Penulis : Chan