BOLMONGRAYA.CO, BOLMONG – Dinas Kesehatan Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong), dan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD), mendapat kunjungan dari Tim Assessment Malaria Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI), Rabu, 09 September 2020.
Kunjungan tersebut, dalam rangka untuk Eliminasi Malaria di wilayah Bolaang Mongondow.
Kepala Dinas Kesehatan dr Erman Paputungan, melalui Kepala Bidang Penanggulangan Pengendalian Penyakit Yusuf Detu mengatakan, Bolmong sudah memenuhi syarat eliminasi malaria, dimana dalam 3 tahun terakhir, tidak ada kasus indigenous (penularan lokal), Annual Paracite Insidence 0.02% (syarat kurang dari 1 %) dan Slide positif rate 2.41% (syarat <5%).
“Agenda tadi adalah presentasi Kadis Kesehatan dan review dokumen administrasi eliminasi malaria, kunjungan ke laboratorium RSUDB sebagai RS rujukan kasus malaria, serta meninjau gudang farmasi kabupaten,” jelas Detu.
Terpisah Direktur Utama (Dirut) RSUD Datoe Binangkang dr Debby Kulo mengatakan, kunjungan tersebut guna melihat kesiapan RSUD Datoe Binangkang Bolmong dalam rangka merawat pasien yang terkena penyakit Malaria.
“Dari segi sarana, sumber daya manusia dan penunjang lainnya, kita sudah layak,” ucap dr Debby.
Lanjutnya mengatakan, meski sudah layak, namun pihaknya tetap melakukan peningkatan kompetensi sumberdaya manusia (SDM) dalam hal analisis khusus pemeriksaan malaria.
“Untuk obat-obatan, kami tetap bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Bolmong terkait permintaan obat malaria,” jelasnya.
Diketahui, Tim Komisi Assessment Eliminasi Malaria Kemenkes RI, diketuai oleh dr Desriana Elizabeth Ginting MARS, didampingi oleh Drs. sabar paulus, Istiqamah S.ST, M.Kes (BLLK Makassar), Priyanto SE, dan Nova Ratu SKM, M.Kes (Dinas Kesehatan Daerah Provinsi Sulawesi Utara).
Yadi Bangol