BOLMONGRAYA.CO, MANADO – BP2MI Sulawesi Utara (Sulut) menggandeng RSUD ODSK untuk menjadikan sarana pemeriksaan kesehatan bagi Calon Pekerja Migran Indonesia (CPMI) asal Sulut.
Hal ini diungkapkan oleh Kepala BP2MI Sulut Hendra Makalalag pada saat kunjungannya ke RSUD ODSK dalam rangka memenuhi undangan dari Dinas Kesehatan Provinsi untuk penetapan penyelenggaraan pemeriksaan kesehatan calon PMI, Kamis (11/8/2022).
“Ya BP2MI Sulut memang sengaja menggandeng RSUD ODSK sebagai rumah sakit daerah agar dapat ditetapkan sebagai sarana pemeriksaan kesehatan CPMI asal Sulut. Mumpung sudah ada rumah sakit provinsi jadi kami gandeng untuk dijadikan tempat pemeriksaan kesehatan CPMI agar ada pemasukan bagi daerah dari pekerja migran selain dari remitansi yang mereka kirimkan ke Indonesia,” kata Hendra.
Menurut Hendra, dengan ditetapkannya RSUD ODSK maka akan semakin memudahkan CPMI untuk berproses ke negara penempatan.
“Sebelum diberangkatkan ke negara penempatan, setiap CPMI wajib untuk memeriksakan kesehatan merkea sesuai dengan ketentuan yang berlaku, nah untuk itu kami mendorong RSUD ODSK untuk menjadi salah satu rumah sakit yang melayani pemeriksaan kesehatan CPMI. Alhamdulilah kami mendapatkan respon yang sangat baik dari RSUD ODSK. Proses penetapan ini juga sangat cepat dan pelayanan yang nantinya akan diberikan kepada CPMI masuk dalam kategori VVIP,” kata Hendra.
“Kami sangat mengapresiasi BP2MI Sulut atas gagasannya untuk menjadikan RSUD ODSK sebagai rumah sakit tempat pemeriksaan kesehatan CPMI khususnya CPMI asal Sulut. Untuk itu kami langsung gerak cepat dengan melakukan koordinasi langsung dengan pihak Dinkes Provinsi, Dinas Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu Satu Pintu, Biro Hukum Kantor Gubernur serta BP2MI untuk pengurusan ijin dan surat-surat lain yang dibutuhkan agar surat penetapannya segera keluar. Puji Tuhan semua berjalan dengan cepat dan lancar berkat koordinasi yang sangat baik dengan semua pihak,” tutup Enrico.
Hairun Laode