JAKARTA – PT Asuransi Jiwa Sinarmas MSIG Tbk secara resmi mengumumkan inovasi perlindungan terbarunya yakni, SMiLe Medika Ultimax (SMUAX). Asuransi kesehatan (Askes) tradisional ini menawarkan perlindungan rawat inap mulai dari kelas 3 ranjang hingga 1 ranjang.
SMUAX dilengkapi fitur menarik seperti pemberian fasilitas kamar inap 1 tingkat lebih tinggi jika kamar rumah sakit/klinik penuh dengan manfaat biaya pendamping tanpa batasan usia tertanggung hingga perlindungan. Bahkan saat tertanggung harus tinggal lebih dari 3 bulan di luar negeri.
Solusi ini ditawarkan agar nasabah terproteksi secara finansial sehingga tetap tenang dalam beragam kondisi saat terjadi risiko kesehatan yang tidak terduga.
Lukman Auliadi, Head of Customer and Marketing Sinarmas MSIG Life menjelaskan, seiring waktu, tantangan masyarakat makin bertambah, termasuk dalam menjaga kesejahteraan keluarga mereka. Dia membayangkan saat ini biaya kesehatan di Indonesia telah meningkat sebesar 13,6%, dimana nilai kenaikan ini lebih tinggi dibanding negara lain di Asia yang rata-rata hanya 11%1.
“Oleh karenanya, kami mengenalkan SMiLe Medika Ultimax (SMUAX) dengan beragam keunggulan agar keluarga bisa tenang meski ada yang harus mendapatkan perawatan di rumah sakit,” ujarnya.
Menurutnya, kehidupan modern kini lebih penuh dengan dinamika dan makin kompleks. Masyarakat memiliki segudang aktivitas dan kegiatan namun kesehariannya tidak diimbangi dengan gaya hidup yang sehat.
“Hal ini sangat mengkhawatirkan karena berpotensi memunculkan berbagai gangguan kesehatan yang tidak pandang usia dan bisa mengancam jiwa, contohnya penyakit kardiovaskular seperti hipertensi yang prevelansinya mencapai 34,1% di Indonesia,” jelasnya.
.
Untuk itu, Lukman mengatakan SMiLe Medika Ultimax (SMUAX) kemudian hadir dengan biaya polis yang lebih ringan dan menjadi solusi yang dapat melindungi di berbagai situasi. Inovasi ini sejalan dengan misi Perusahaan untuk berkontribusi mengembangkan dan menjaga masa depan masyarakat yang dinamis.
“Semua berguna untuk melindungi dan memberi ketenangan pikiran, sebagai wujud komitmen menjadi Trusted Partner for Life bagi masyarakat,” jelas Lukman.
Solusi perlindungan dari asuransi kesehatan SMiLe Medika Ultimax (SMUAX) memungkinkan masyarakat untuk bisa mendapatkan manfaat penggantian biaya perawatan rumah sakit yang lengkap sesuai tagihan dengan area perlindungan baik di Indonesia maupun luar negeri. “Jadi sesuai dari plan yang dipilih,” tambahnya.
Lebih detail mengenai produk, Ferry Tjong, Agency Business Head Sinarmas MSIG Life
menyampaikan ketika masyarakat membutuhkan perawatan di rumah sakit, tidak jarang ada biaya-biaya yang timbul dari sebelum hingga setelah dirawat. Jika keluarga sudah memiliki SMUAX, maka mereka bisa makin tenang karena biaya-biaya yang keluar tersebut dapat dicover sepenuhnya oleh perusahaan, 90 hari sebelum dan sesudah rawat inap.
“Lebih dari itu, kami juga memahami kebutuhan masyarakat sangat beragam sehingga tersedia pula opsi rawat inap untuk kamar dengan tiga hingga satu ranjang saja,” ungkap Ferry.
Berikut adalah tiga manfaat utama produk SMiLe Medika Ultimax (SMUAX) secara lengkap:
1. Makin Tenang Saat Rawat Inap
▪ Tersedia untuk kamar dengan 3 ranjang hingga 1 ranjang
▪ Fasilitas kamar inap 1 tingkat lebih tinggi jika kamar Rumah Sakit/Klinik penuh
▪ Manfaat biaya pendamping tanpa batasan usia Tertanggung
2. Makin Tenang Karena Biaya Lebih Ringan
▪ Premi lebih murah untuk Tertanggung berusia hingga 4 tahun
▪ Perlindungan di luar area pertanggungan hingga 70% dari total biaya
▪ Manfaat rawat jalan hingga 90 hari sebelum dan 90 hari sesudah rawat inap
3. Makin Tenang Terlindungi di Berbagai Situasi
▪ Tetap terlindungi walau tinggal lebih dari 3 bulan di luar negeri
▪ Tertanggung Tambahan terlindungi walau Tertanggung tutup usia
▪ Jaminan Perpanjangan Polis
SMiLe Medika Ultimax (SMUAX) sudah dipasarkan melalui jalur distribusi keagenan.
“Kami sangat bersyukur karena respons masyarakat sangat positif. Harapannya, produk ini bisa menjadi pilihan masyarakat Indonesia untuk melindungi kesehatan dan kesejahteraan keluarga mereka,” tutup Ferry.
Editor: Asrar Yusuf