BOLMONGRAYA.CO, BOLTIM– Pekerjaan jalan perkebunan melalui program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 120 oleh Kodim 1303/Bolmong di Desa Modayag Tiga, Kecamatan Modayag, Kabupaten Bolaang Mongondow Timur, terus berlanjut.
Di hari ke dua Jumat (10/5), personil TNI yang tergabung dalam Satgas TMMD beserta masyarakat bergotong royong mengerjakan Plat Duiker yang merupakan salah satu bagian terpenting dalam pekerjaan infrastruktur jalan.
Plat Duiker merupakan pembatas jembatan dengan sungai atau irigasi. Kontruksi ini sangat penting karena berfungsi mengalirkan air hujan ke aliran sungai melalui drainase, sehingga menjadi fokus utama dalam tahap awal proyek pekerjaan jalan perkebunan tersebut.
Dandim 1303/Bolmong, Letkol Inf Fahmil Harris yang juga selaku Komandan Satgas TMMD ke 120, mengatakan kolaborasi antara TNI dan warga merupakan kunci keberhasilan program TMMD.
“Kami sangat mengapresiasi semangat dan kerjasama dari masyarakat setempat dalam pelaksanaan proyek ini. Dengan bersatu, kami yakin dapat mewujudkan perubahan positif yang signifikan bagi kesejahteraan bersama,” ujar Abituren Akmil 2024 ini.
Sementara itu, anggota Satgas TMMD Serda Pleyner Kapoh mengatakan, baginya proses pekerjaan Plat Duiker tidak hanya melibatkan keterampilan teknis, namun lebih dari itu, juga menjadi wadah dalam mempererat hubungan TNI dan masyarakat.
“Pelatihan dan pendampingan teknis menjadi bagian integral dari kegiatan ini. Bagi kami pekerjaan ini bukan hanya membangun infrastruktur, tetapi juga memberdayakan masyarakat dengan pengetahuan dan keterampilan yang dapat mereka terapkan nantinya,” ujar Pleyner.
Di kesempatan yang sama, Misran Mamonto warga Desa Modayag Tiga, mengatakan kehadiran Satgas TMMD di desanya telah membangkitkan harapan baru bagi masyarakat desa setempat.
“Kami merasa terbantu dengan adanya proyek ini. Semoga dengan infrastruktur yang lebih baik, kehidupan kami di desa ini akan semakin berkembang,” tutur Misran yang turut berpartisipasi dalam pekerjaan Plat Duiker.
Diketahui, program TMMD Kodim 1303/Bolmong di Desa Modayag Tiga dijadwalkan akan berlangsung sebulan dengan target infrastruktur jalan perkebunan kurang lebih sepanjang 1,5 kilo meter, RTLH dan sejumlah kegiatan bakti sosial lainnya.
Penulis: Hendrawan Madjahia
