BOLMONGRAYA.CO,BOLSEL – Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) Melalui Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPKBP3A) terus berkomitmen mewujudkan Kabupaten Layak Anak (KLA).
Hal ini disampaikan Kadis DPPKBP3A, Suhartini Damo, kepada awak media saat ditemui di Kantor Panango, 02 Maret 2020.
Menurutnya, DPPKBP3A sebagai leading sektor Kabupaten Layak Anak terus berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan serta Dinas PMD, untuk mensosialisasikan program ini ke Puskesmas, Sekolah-sekolah, pemerintah Kecamatan sampai ke Pemerintah Desa untuk mensukseskan Program ini.
“Untuk mewujudkan Kabupaten Layak Anak, kecamatannya harus ramah anak, begitu juga Kecamatan Layak Anak desanya harus ramah anak, sehingga dibutuhkan kerja sama semua pihak yang terkait agar program ini bisa segera diwujudkan, ini adalah program lintas sektor,” ungkap Suhartini.
Suhartini menjelaskan, pihaknya juga terus mengoptimalkan Pusat Pelayanan Terpadu Perlindungan Perempuan dan Anak (P2TP2A) dengan melakukan pendampingan kepada korban asusila maupun kekerasan kepada perempuan dan anak.
“P2TP2A sudah terbentuk sejak tahun 2017, namun masih banyak masyarakat yang belum mengetahui peran dan fungsinya seperti apa. Nah, ini yang kita optimalkan dengan terus melakukan sosialisasi dalam setiap kegiatan kemasyarakatan, agar para perempuan tahu, di mana bisa melaporkan jika terjadi KDRT,” ujar Suhartini.
Sementara, Ollyn Tumuhu SIP Kabid Perlindungan dan pemenuhan hak anak, wujud dukungan pemda dengan mengeluarkan Perda KLA melalui Bagian Hukum Daerah dan membentukan Gugus Tugas dengan Surat Keputusan Bupati yang khusus menangani KLA yang melibatkan Dinas terkait.
“Pembuatan produk-produk hukum serta surat edaran ataupun surat instruksi Bupati sementara proses,” ungkap Ollyn.
Lebih lanjut Ollyn berharap, seluruh lapisan masyarakat Bolsel agar dapat mendukung program KLA ini.
“Program KLA ini milik kita mari berikan yang terbaik untuk Negara dan Bolsel pada khusudnya,” tutup Ollyn.
Paisal Tuliabu
