BOLMONGRAYA.CO BOLMONG – Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong), melalui Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (PUPR) di Tahun 2020 akan kembali melakukan pelebaran jalan di pusat Ibu Kota.
Dari informasi yang ada, pada Tahun sebelumnya, sudah ada 3,8 kilometer pelebaran jalan yang selesai. Dan saat ini, akan ditambah kurang lebih 10 kilometer lagi.
Kepala Dinas PU Bolmong Channy Wayong mengatakan, tujuan pelebaran jalan ini, untuk menata Ibu Kota.
“Pelebaran ini lanjutan dari Tahun 2019 lalu. Pembiayaan nantinya melalui APBN. Untuk itu, kepada warga supaya dapat membantu Pemkab Bolmong dalam menata Ibu Kota lebih baik,” ujar Channy.
Channy mengatakan, terkait dengan hibah lahan, Pemda akan memberikan ganti rugi yakni, pembuatan sertifikat baru.
“Sertifikat baru nantinya sesuai dengan ukuran setelah pengurangan, sama seperti dengan yang kami lakukan pada segmen pertama di Tahun sebelumnya,” kata Channy.
Channy berharap, rencana pembangunan lahan ini mendapat dukungan dari warga yang lokasinya akan dilewati pembangunan jalan dua jalur.
“Kami harap ada dukungan penuh dari warga Kecamatan Lolak. Pemerintah memiliki komitmen untuk menata Ibu Kota Kabupaten, sehingga terlihat lebih rapi seperti daerah lain,” pungkasnya.
Diketahui, untuk pelebaran jalan ibu kota mencapai 22 kilometer dilakukan secara bertahap, yang sudah diusulkan ke pemerintah pusat. Pelebatan ini, akan dimulai dari jembatan Kaiya sampai di Kecamatan Sangtombolang.
Lung