BOLMONGRAYA.CO, BOLMONG – Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong), menggelar Focus Group Discussion (FGD) III, tentang penyusunan kajian pengembangan UMKM dan Home Industri sektor perkebunan.
Kegiatan dilaksanakan di ruang rapat kantor Bappeda Bolmong, Kamis, 09 September 2021.
Sekretaris Daerah (Sekda) Bolmong, Tahlis Galang SIP MM sebelum membuka kegiatan menyampaikan, Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dan Home Industri, merupakan salah satu sektor unggulan yang memberikan kontribusi terhadap perkembangan perekonomian nasional pada umumnya dan daerah khususnya.
“UMKM dan Home Industri sektor perkebunan, bentuk usaha yang memanfaatkan sumber daya alam, dan bertujuan untuk pemenuhan kebutuhan usaha lainnya,” kata Sekda Tahlis.
Selain itu jelasnya, sektor perkebunan merupakan salah satu sektor yang memberikan kontribusi besar di PDRB kabupaten Bolaang Mongondow, dan merupakan pengguna lahan terbesar serta mata pencaharian sebagian besar penduduk/masyarakat Bolmong.
“Optimalisasi pengelolaan sumber daya alam, harus diselenggarakan, dikelola, dilindungi dan dimanfaatkan secara terencana, terbuka, terpadu, profesional, dan bertanggung jawab, sehingga mampu meningkatkan perekonomian rakyat, bangsa dan negara,” jelasnya.
Diakhir sambutannya, Sekda Tahlis mengharapkan sinergitas dan kesamaan persepsi serta komitmen bersama, untuk membangun kerja yang inovatif dan berdaya saing, guna menciptakan kesejahteraan masyarakat.
Baca Juga : Bupati Yasti Lepas Ekspor Perdana Komoditi Pala
“Seluruh perangkat daerah terkait dan peserta, untuk mengikuti acara ini dengan baik,” harap Sekda.
Diketahui, FGD juga diikuti Tenaga ahli dari Unsrat Prof DR Ir Jeanne Paulus M.Si, DR. Ir. Theodora M. Katiandagho, M.Si, DR. Ir. Gene. H. M. Kapantow, M.Ikom, M.Sc, dan DR. Ir. Grace A.J. Rumagit, M.Si.
Yadi Bangol