BOLMONGRAYA.CO, BOLSEL – Meski sempat terkendala cuaca, kejuaraan Paragliding Trip of Indonesia 2022 (Troi) seri 4 yang berlangsung di Desa Momalia, Kecamatan Posigadan, Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel), Sulawesi Utara (Sulut) berlangsung sukses.
Parameter suksesnya kejuaraan olahraga dirgantara ini adalah terselenggara dengan aman dan lancar, serta ‘zero accident’ atau nihil kecelakaan. Decak kagum masyarakat yang menonton juga menjadi parameter kesuksesan kejuaraan ini.
Kejuaraan yang berlangsung selama lima hari ini secara resmi ditutup oleh Komandan Pangkalan Udara Sam Ratulangi (Lanudsri) Marsma TNI M. Satriyo Utomo, selaku Ketua Federasi Aero Sport Indonesia (FASI) Sulut, Selasa (19/7/2022).
Sambil membacakan sambutan tertulis Sekjen FASI Pusat Marsma TNI Fajar Adriyanto yang juga Kepala Pusat Potensi Kedirgantaraan TNI AU (Kapuspotdirga), Satriyo Utomo mengatakan Kabupaten Bolsel memiliki potensi besar untuk dikembangkannya olahraga paralayang.
“Kita lihat disini masyarakat sangat antusias menyaksikan kejuaraan ini,” ujarnya.
Faktor pendukung lainnya, lanjutnya adalah obyek wisata, seni budaya, produk industri ekonomi kreatif khas, keramahan penduduk serta kuliner unik. Ini nantinya akan menjadikan Bolsel berpotensi menyelenggarakan even internasional.
“Saya berharap melalui kejuaraan ini, peserta dari berbagai daerah di Indonesia, akan mempromosikan keindahan Kabupaten Bolsel di daerahnya masing-masing,” ujar Marsma TNI M. Satriyo Utomo membacakan pesan Kapuspotdirga.
Ia berharap, kedepan akan muncul atau lahir atlet paralayang asli Bolsel yang mengharumkan nama bangsa dan negara di kancah internasional.
Pingkan Mandagi Raih Penghargaan
Penutupan kejuaraan Paragliding Trip of Indonesia 2022 (Troi) seri 4 ini, juga diwarnai pemberian sertifikat dan penghargaan kepada Pingkan Bolang dan almarhum Nixon Andries Ray oleh pemerintah Provinsi Sulut.
Pingkan adalah atlet paralayang kondang yang selalu mengharumkan nama Sulut di kancah nasional maupun internasional. Sedangkan almarhum Nixon adalah instruktur paralayang yang banyak melahirkan atlet paralayang berbakat, diantaranya Mandagi bersaudara.
Pingkan dan almarhum Nixon adalah penemu lokasi bukit Berkah Momalia yang representatif bagi olahraga paralayang. Upaya keduanya ini yang kemudian mendapatkan pengakuan pemerintah, sebab berdampak bagi kemajuan kehidupan masyarakat Bolsel bahkan Sulut.
Adapun Hasil Kejuaraan Paragliding Troi Seri 4:
Kelas Local Hero Sulut:
Juara 1: Jonathan Christonoel Kilis (Minahasa)
Juara 2: Valentein Kakase
Juara 3: Jericho Bima W Kalalo.
Kelas TNI/ Polri:
Juara 1: La Ode Abdul Salman (Papua) Juara 2: Nanang Hardyanto (Puspotdirga)
Juara 3: Radel Hasiholan Munte (Jawa Barat)
Kelas Junior Putra:
Juara 1: Dede Nandang (Banten)
Juara 2: Yogi Subhekti (DKI Jakarta)
Juara 3: M. Vicko Walyatalattov (Jawa Barat)
Kelas Junior Putri:
Juara 1: Assyifa Fa’iq Yunnanda (Jawa Timur)
Juara 2; Lidia Mega Sari (Sumatera Barat)
Juara 3: Nadilla Maharani (Jawa Timur)
Piala Gubernur Sulut untuk Junior Overall:
Pertama: Assyifa Fa’iq Yunnanda (Jawa Timur)
Kedua: M. Abdul Latif (Jawa Barat)
Ketiga: Muh. Fikri Maulidi (DKI Jakarta).
Ketiganya meraih total nilai dalam sentimeter (cm) 1.
Editor: Asrar Yusuf