BOLMONGRAYA.CO, BOLTIM – Satu orang Warga Bolaang Mongondow Timur (Boltim) tepatnya di Kecamatan Tutuyan, berstatus, Pasien Dalam Pengawasan (PDP) tengah menjalani perawatan intens di Rumah Sakit (RS) Prof Kandou, Manado.
Wanita berusiA 45 tahun itu, diketahui memiliki riwayat penyakit penyerta, kemudian juga ditetapkan PDP setelah berobat di RS Prof Kandou.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Boltim, Eko Marsidi mengatakan, satu warga Boltim kini berstatus PDP tengah menjalani perawatan di RSUP Prof Kandou.
“Informasi, kemarin sore pasien dirujuk ke RS Prof Kandou. Kemudian, berdasarkan hasil pemeriksaan tim medis, pasien mempunyai gejala-gejala seperti serangan Covid-19. Dan tadi malam sudah diambil sampel lendir untuk dilakukan Swab test. Kemungkinan, Senin depan hasilnya sudah ada. Semoga, hasilnya negatif,” kata Eko, melalui Grup Forum Wartawan Boltim, Kamis, 30 April 2020.
Eko menjelaskan, berdasarkan pemeriksaan tim medis RSUP Prof Kandou, pasien menderita Hipertensi, Pneumonia dan masalah pada ginjal.
“Memang pasien memiliki penyakit bawaan. Sehingganya, harus mendapat perawatan intens dari tim medis,” ungkapnya.
Eko juga mengatakan, saat ini tim surveilans sudah melakukan penelusuran jejak kontak pasien. Dari hasil itu, sementara empat orang ditemukan, masing-masing kontak erat, berat dan ringan.
“Jangan panik, kita tingkatkan kewaspadaan, banyak berdiam diri di rumah, jangan keluar rumah jika tidak ada hal yang mendesak. Kemudian, jaga jarak atau tidak melakukan kontak langsung dengan orang. Budayakan, cuci tangan dan hidup bersih serta mengkonsumsi makanan yang bergizi,” pungkasnya.
Eko juga menambahkan, masyarakat tidak perlu khawatir terkait status PDP, melainkan meningkatkan kewaspadaan terutama tetap menjaga jarak dan tidak beraktivitas di lingkungan banyak orang, dan selalu melakukan pola hidup sehat.
Sandy
