BOLMONGRAYA.CO, BOLMONG – Dalam rangka persiapan pemeriksaan keuangan 2019 yang akan dilakukan oleh BPK-RI. Badan Keuangan Daerah (BKD) Bolaang Mongondow (Bolmong) melakukan pengumpulan data-data dan penyelesaian aset di seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah Senin, 27 Januari 2020 bertempat di Rumah Dinas Bupati.
Kegiatan tersebut bertujuan untuk menyelesaikan aset bolmong dan keluar dari opini disclaimer.
Kepala BKD Bolmong Rio Lombone mengatakan, masih ada 8,8 Miliar masalah aset yang belum terselesaikan.
“Capaian aset sampai dengan bulan Januari ini, masih tersisa Rp 8.818.013.465 yang akan ditelusuri. Muda-mudahan lanjut Rio, secepatnya akan terurai,” kata Rio.
Rio mengungkapkan, awal Januari sudah ada progress yang cukup baik. Karena untuk aset Dinas PU sudah selesai diurai.
“Tinggal penyerahan dokumen, yang akan kita lakukan dalam waktu dekat. Kita akan laporkan progress terakhir Rp 8,8 miliar disertai dengan dokumen ke BPK. Sebelumnya sudah kita sampaikan, namun belum disertai dengan dokumen,” terang Rio.
Rio mengaku, pihaknya menargetkan pertengahan Februari 2020 nilai aset yang belum terurai di empat OPD dapat diselesaikan.
“Kita berusaha, target pertengahan Februari temuan aset di OPD sudah selesai, hingga nilai temuanya mendekati angka Rp 3 Miliar,” pungkasnya.
Yadi
