BUPATI Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) Iskandar Kamaru dan Wakil Bupati Bolsel Deddy Abdul Hamid menghadiri rapat pertemuan calon mahasiswa S1 guru PAUD di lapangan futsal, kawasan perkantoran panango, Kecamatan Bolaang Uki.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Iskandar mengucapkan selamat kepada 100 orang pendidik dari guru PAUD yang menerima bantuan pendidikan untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang S1 di Universitas Terbuka.
“Bantuan ini adalah salah satu bentuk dukungan pemerintah daerah untuk mewujudkan peningkatan sumber daya manusia, khususnya guru PAUD,” kata bupati, Selasa 28 Juni 2022.
Iskandar juga mengatakan, peningkatan mutu pendidikan di Kabupaten Bolsel merupakan salah satu Visi-Misi pasangan Bupati dan Wakil Bupati yang dikenal dengan slogan ‘BERKAH’ ini.
“Hal ini juga merupakan salah satu Visi Misi BERKAH yang harus kami wujudkan,” katanya.
Sementara itu, Wakil Bupati Deddy Abdul Hamid berharap, seluruh Guru PAUD di Bolsel harus benar-benar fokus belajar dan memanfaatkan beasiswa ini.
“Kesempatan ini jangan anda sia-siakan, terus tingkatkan kemampuan mengajar untuk mencetak generasi yang lebih baik lagi kedepannya,” harapnya.
Ditempat yang sama, salah satu penerima beasiswa Nindry Saramadji mengucapkan, banyak terima kasih kepada pemerintah Kabupaten Bolsel yang telah memberikannya beasiswa.
“Mewakili teman teman guru, saya mengucapkan banyak terima kasih kepada Pemda Bolsel, yang telah memberikan kami kesempatan untuk melanjutkan pendidikan tingkat lanjut tanpa biaya,” ucap mama afkar sapaan akrabnya.
Nindry yang pernah melanjutkan studi di salah satu Universitas di kotamobagu ini juga mengucapkan, banyak terima kasih kepada Kadis Pendidikan Rante Hatani, yang telah mempermudah proses kelengkapan berkas beasiswa.
“Alhamdulillah, kami juga banyak dibantu pegawai Dinas Pendidikan untuk melengkapi berkas permohonan beasiswa,” tutup Nindry yang merupakan salah satu guru PAUD di Desa Tolondadu II itu.
Turut hadir Sekda M Arvan Ohy, Asisten Administrasi Umum Rikson Paputungan, Kaban BKPSDM Ahmadi Modeong dan Kadis Pendidikan Rante Hatani.
Advertorial