PEMERINTAH Daerah (Pemda), Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel), menyalurkan bantuan sembako bagi warga terdampak pandemi Covid-19. Pembagian sembako itu, dilakukan secara serentak kepada 32.816 jiwa warga Bolsel yang terbagi di 81 Desa di 7 Kecamatan yang ada di Kabupaten Bolsel, Kamis, 16 April 2020.
Untuk penyaluran sembako di Kecamatan Bolaang Uki, Helumo, Tomini dan Posigadan dipimpin langsung Bupati Bolsel Hi. Iskandar Kamaru SPt. Sementara, di Kecamatan Pinolosian Timur, Pinolosian Tengah dan Pinolosian, dipimpin oleh Wakil Bupati Deddy Abdul Hamid, didampingi seluruh jajaran Pemerintah Daerah Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan.
Bupati Bolsel Iskandar Kamaru menyampaikan, bantuan tersebut adalah bantuan tahap pertama yang disalurkan di 81 desa yang tersebar di 7 Kecamatan di wilayah Bolsel.
“Bantuan Sembako ini dilaksanakan bertahap oleh Pemerintah Daerah di seluruh Wilayah Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan terkhusus bagi masyarakat kurang mampu dan berpenghasilan rendah kebawah,” ucap Iskandar Kamaru.
Adapun mekanisme penyaluran kata Bupati, berdasarkan usulan dari setiap Kepala Desa ke Dinas Sosial Kabupaten Bolsel yang dihitung berdasarkan jumlah jiwa, bukan per kepala keluarga.
Ia mengungkapkan, Total jumlah jiwa yang mendapatkan bantuan sembako tahap pertama ini adalah sebanyak 32.816 Jiwa yang ada dalam 10.347 Kepala Keluarga (KK).
“Jadi setiap jiwa mendapatkan bantuan sembako 3 kg Beras, Minyak Goreng 1 Liter,1 Kg Gula Pasir, 15 Butir telur, serta 1 Bungkus Garam,”ungkapnya.
Sehingga jika dihitung secara kumulatif lanjutnya, jumlah sembako yang kita salurkan pada tahap pertama ini yaitu 98.448 KG Beras,32.816 Liter Minyak Goreng,32.816 KG Gula Pasir,492.240 Butir telur serta 32.816 Bungkus Garam.
Pada kesempatan itu,Bupati juga tak lupa mengimbau masyarakat yang terdampak agar jangan panik dan tetap menjaga jarak (physical distancing).
“Hindari kerumunan serta sebisa mungkin tetap berada di rumah selama masa pandemik covid-19 ini berlangsung,” tutupnya.
Advertorial