BOLMONGRAYA.CO, BOLSEL – Perhatian Pemerintah Kabupaten (Pemkab), Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel), kepada seluruh masyarakat, patut diacungi jempol. Pasalnya, untuk tahun 2021 mendatang, 100 persen masyarakat di ujung selatan Bolaang Mongondow Raya (BMR) itu, akan dijamin kesehatannya melalui Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) kesehatan.
Hal ini benarkan Sekretaris Daerah (Sekda) Marzanzius Arvan Ohy SSTP, saat di temui media di sela sela Rapat Paripurna DPRD Bolsel, Rabu 25 November 2020.
Menurut Sekda, program 100 persen masyarakat terakomodir dalam BPJS ini, untuk memenuhi Standar Pelayanan Minimal (SPM) bidang kesehatan.
“Program Universal Health Coverage (Cakupan Kesehatan Universal) itu, sebagai langkah Pemkab Bolsel dalam mendukung jaminan kesehatan nasional,” kata Sekda.
Ia juga membeberkan, total masyarakat Bolsel yang terakomodir dalam BPJS kesehatan untuk tahun 2021 sebanyak 71.748 jiwa, tanpa terkecuali.
“100 persen masyarakat Bolsel terakomodir dalam BPJS kesehatan, sudah menjadi target Pemkab. Sehingga, pemenuhan kebutuhan dibidang kesehatan bisa tercapai, disamping ada target-target lainnya dibidang yang sama,” jelas Sekda.
Senada, Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Bolsel Lasya Mamonto SPt ME mengatakan, perhatian Pemkab Bolsel ini juga bagian dari pemenuhan Mandatory Spending, sebanyak 10 persen untuk bidang kesehatan, yang menjadi rujukan penggunaan APBD.
“Mandatory Spending ini, harus dipatuhi. Sebab, itu merupakan rujukan penggunaan APBD sesuai amanat undang undang,” pungkas Lasya.
Paisal Tuliabu