BOLMONGRAYA.CO, BOLSEL – Pemerintah Kabupaten (Pemkab), Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel), melalui Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik menggelar rapat koordinasi (Rakor) bersama Forum Pembaruan Kebangsaan (FPK).
Rakor yang dilaksanakan di aula Kesbangpol, Kamis, 27 Agustus, ini mengangkat tema sinergitas pemerintah daerah dan forum pembauran kebangsaan dalam pembangunan tahun 2020.
Kepala Kesbangpol Syukri Van Gobel, S.Pd, MM, mengatakan dasar hukum penyelenggaraan pembauran ini sesuai dengan Permendagri Nomor. 34 tahun 2006.
“Forum ini sebagai wadah untuk berkomunikasi seluruh komponen masyarakat, dengan mempertimbangkan keterwakilan suku,” ungkap Gobel.
Ia juga menuturkan, Bolsel sebagai satu daerah yang akan menggelar pilkada, pihaknya secara intens membangun komunikasi dengan semua pihak untuk melihat perkembangan dan situasi tahapan pilkada 2020.
“Untuk menjaga kondusifitas pilkada, pemantauan harus lebih ditingkatkan, untuk pencegahan hal-hal yang tidak kita inginkan bersama. Semoga Pilkada bisa berjalan dengan baik dan berkualitas,” tutur Gobel.
Sementara, ketua FPK Jamaludin Lamato, S.Pd.I, M.Pd, kepada media Bolmongraya.co, menjelaskan, kegiatan tersebut merupakan agenda tahunan dalam rangka evaluasi pengurus FPK di setiap kecamatan terkait pendeteksian masalah suku di tengah masyarakat.
“Jika ditemukan permasalahan suku yang perlu sinkronisasi maka kami akan mengajukan rekomendasi kepada Pemerintah Daerah untuk ditindaklanjuti hingga masalah tersebut cepat difasilitasi,” ujar Jamal yang juga kabid Kemenag Bolsel.
Jamal juga berkomitmen, dalam menyambut tahapan pilkada FPK akan selalu mensupport dan bersinergi bersama penyelenggara agar proses pilkada akan berjalan sebagaimana mestinya.
“Kami akan terlibat secara aktif dan positif untuk turut mensukseskan Pilkada tahun 2020 ini,” tutup Lamato.
Paisal Tuliabu