BOLMONGRAYA.CO, BOLSEL- Bantuan banjir dan tanah longsor dari Kerukunan Keluarga Indonesia Gorontalo (KKIG) Kota Manado, Sulawesi Utara di terima langsung H. Iskandar Kamaru, S.Pt Bupati Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel).
Turut hadir dalam penyerahan bantuan ini, sekretaris Daerah Marzanzius Arvan Ohy S.STP serta pimpinan SKPD, bertempat di posko kemanusiaan bencana alam, alun – alun Molibagu, Kecamatan Bolaang Uki, Rabu 12 Agustus 2020.
Dalam sambutannya Bupati Bolsel yang juga Ketua KKIG Bolsel menyampaikan, rasa syukur dan ucapan terima kasih kepada KKIG Kota Manado yang telah peduli dan berpartisipasi dalam meringankan beban warga yang tertimpa bencana alam.
“Saya bersyukur banyak pihak yang peduli dengan bencana alam yang terjadi di Bolsel. Alhamdulillah, hari ini kita dapat bantuan dari KKIG Kota Manado,” terang Iskandar Kamaru.
Ia juga mengungkapkan, kurang lebih tiga pekan paska bencana alam terjadi, bantuan kemanusiaan terus berdatangan dari berbagai pihak yang dengan cepat di salurkan kepada masyarakat.
“Bantuan yang sudah di terima degan segera akan di salurkan kepada meraka yang membutuhkan, baik melalui jalur darat, laut maupun udara, semua ini tanggung jawab kita bersama,” tutur Bupati Bolsel.
Ditempat yang sama H. Amir Liputo, SH ketua KKIG Kota Manado, mengungkapkan rasa prihatinnya atas musibah alam yang melanda kabupaten Bolsel.
“Kami merasa musibah yang dialami warga bolsel adalah duka kita semua,” ungkap amir juga anggota DPRD Provinsi Sulawesi Utara (Sulut).
Ia juga mengaku sudah melihat kerusakan jalan, sungai dan lahan pertanian akibat diterjang banjir.
“Kami besok akan mulai membahas APBD perubahan tahun 2021. Hal – hal yang temui di lapangan ini, akan saya bawah dalam pembahasan – pembahasan anggaran di DPRD Sulut,” ungkap Politisi PKS ini.
Tidak hanya itu, kata om Amir sapaan akrabnya, kabupaten Bolsel merupakan wilayah provinsi Sulut sehingga dalam proses pemulihan pasca bencana, akan menjadi tangung jawab bersama pemerintah dan DPRD Sulut.
“Kerusakan jalan, jembatan, kerugian benih pertanian bahkan rumah – rumah rusak bahkan hanyut akan menjadi prioritas pemerintah provinsi karena banyak program bantuan untuk warga kurang mampu seperti RTLH,” jelasnya.
lanjutnya, untuk perbaikan jalan dan jembatan pihaknya telah menggelar pertemuan dengan dua balai dan mereka bersedia untuk melaksanakan hal tersebut.
“Sementara ini jalan dan jembatan putus kita sambungkan dulu, untuk keperluan transfortasi masyarakat. perbaikan total nanti tahun 2021,” jelasnya lagi.
Ia pun berharap warga Bolsel agar banyak bersabar menerima musibah ini. laa yukallifullaahu nafsan illa wusahaa (Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya). Kita ambil hikmahnya semoga Bolsel semakin baik dan berkah. tutupnya.
Paisal Tuliabu