DALAM memperingati Hari Anak Nasional (HAN) tahun 2020, Bupati Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel), Hi. Iskandar Kamaru, S.Pt mengajak warga untuk hidup sehat.
Seruan Bupati Bolsel tertuang dalam tema kita lindungi anak dari Pandemi Covid-19 dan stunting melalui gerakan masyarakat hidup sehat.
Dalam sambutanya Hi.Iskandar kamaru, S.Pt mengatakan, untuk mencetak generasi yang sehat dan cerdas, langkah awal paling penting adalah memenuhi kebutuhan gizi ibu dan bayi selama masa kehamilan hingga menginjak umur 2 tahun.
“Tidak terpenuhinya kebutuhan Gizi Ibu dan bayi yang menjadi cikal bakal stunting,” ucap Kamaru Kamis 23 Juli 2020.
Selain itu, Bupati Bolsel juga menyampaikan upaya penanganan dan penurunan stunting menjadi program bersama antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah dalam mencegah terjadinya kondisi gagal tumbuh pada anak yang disebabkan faktor multi dimensi.
“Penentu pengurangan parvalensi stunting terjadi pada 1000 hari pertama kehidupan dari anak balita. Perkembangan janin dalam kandungan hingga umur 2 tahun menentukan kesehatan dan kecerdasan anak,” jelas Kamaru.
Bupati Bolsel juga mengajak, melalui momentum hari anak nasional (HAN) pemerintah daerah bersama seluruh lapisan masyarakat dapat bersama-sama dalam berpartisipasi secara aktif untuk meningkatkan kepedulian dalam menghormati, menghargai dan menjamin hak – hak anak tanpa diskriminasi.
“Menjamin hak dan pemenuhan kebutuhan anak – anak menjadi prioritas bagi semua warga negara baik pemerintah, orang tua, keluarga, dunia usaha, media massa agar anak indonesia dapat tumbuh dan berkembang secara optimal sehingga menjadi generasi penerus yang bermoral dan berkualitas tinggi,” harap Kamaru.
Turut mendampingi Bupati Bolsel yakni sekertaris Daerah Marzanzius Arvan Ohy, S.STP, Para Asisten Setda, Kaban BKPSDM, Kadis Kesehatan, Kaban Keuangan, Kabag Protokol dan Kakan Kesbang.
Advertorial