BOLMONGRAYA.CO, BOLSEL – Hujan deras melanda sebagian besar daerah kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel), menyebabkan terjadinya beberapa titik longsor dan banjir akibat luapan air sungai.
Bupati Bolsel Hi.Iskandar Kamaru, gerak cepat meninjau lokasi terjadinya longsor dan banjir di wilayah Bolsel.
Saat meninjau banjir di desa Tolondadu dan Tolondadu 1, Bupati Bolsel meminta warga untuk terus waspada dengan perubahan alam yang ekstrim.
“Untuk menghindari banjir susulan, masyarakat baiknya mengungsi,” ucap Iskandar.
Ia pun menegaskan kepada Sangadi Tolondadu, Powor Hasan yang ikut meninjau banjir untuk mendata seluruh masyarakat yang terkena dampak musibah alam ini.
“Di data semua masyarakat yang kena dampak banjir, jangan ada yang terlewati,” tutur Iskandar dengan penuh keprihatinan.
Sementara itu, Alan Pulumai salah satu masyarakat desa Tolondadu 1 mengatakan banjir terjadi setelah hujan lebat beberapa jam.
“Awalnya hujan cukup deras dari pagi, sekitar pukul 13.00 wita air dari sungai landaso mulai naik sampai diatas lutut kaki orang dewasa,” terang Alan.
Sementara itu, Muhammad Annaw salah satu masyarakat Posigadan berada di lokasi musibah alam mengungkapkan, lokasi longsor di puncak landia desa Sinombayuga Kecamatan Posigadan.
“Longsor tanah dan kayu menutupi akses jalan penghubung antara kecamatan Posigadan dan Tomini, sekitar 15 meter dari lokasi longsor ada batu besar di tengah jalan,” ungkap annaw via WhastApp kepada media bolmongraya.co.
Diketahui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bolsel, sudah menuju lokasi untuk membuka akses jalan.
Paisal Tuliabu