BOLMONGRAYA.CO, BOLMONG – Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Kotamobagu terus memberikan perhatian kepada anak-anak yang putus sekolah. Hal itu, dibuktikan dengan hadirnya aplikasi, Sistem Penanganan Anak Putus Sekolah (Sipantas).
Sekretaris Disdik Rastono Sumardi mengatakan, Sipantas merupakan terobosan Disdik untuk mendeteksi keberadaan anak-anak putus sekolah yang ada di Kotamobagu.
“Sipantas rencananya akan dilaunching pada peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas), Agustus mendatang. Saat ini, sedang dimatangkan untuk diikutsertakan dalam lomba Innovative Government Award (IGA),” ungkap Rastono, Kamis, 12 Maret 2020.
Rastono menambahkan, dalam pemanfaatannya, akan difokuskan mendeteksi masuk lebih dalam ke kehidupan anak-anak usia sekolah (18 tahun ke bawah) di Kotamobagu, untuk mendata, mengverifikasi, dan mencari sebab-sebab, kenapa anak bisa putus sekolah.
“Untuk pengerjaan dan operasional aplikasi ini bersumber dari Anggaran Pengeluaran Belanja Daerah (APBD), dan berkolaborasi dengan instansi terkait. Secara teknis, pengolaan server dan lainnya akan dikendalikan oleh Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Kotamobagu,” pungkasnya.
Lung