BOLMONGRAYA.CO, BUTON TENGAH — Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Buton Tengah (Buteng) melalui Pj Bupati Andi Muhamad Yusuf telah menyerahkan materi rancangan APBD Tahun Anggaran 2024 ke DPRD Buteng, Rabu, (22/11/2023).
Andi mengatakan postur Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah tahun anggaran 2024, fokus mengembangkan sektor unggulan daerah yang dianggap optimal dalam memaksimalkan potensi daerah.
“Jadi lebih fokus pada aspek bagaimana pengembangan potensi UMKM, Pariwisata, serta potensi-potensi perikanan dan kelautan yang menjadi ikon nya kita,” kata Andi kepada awak media usai menghadiri rapat paripurna penyerahan materi RAPBD Tahun anggaran 2024 di kantor DPRD Buton Tengah, sore tadi.
Meski APBD tahun anggaran 2024 mendatang cukup minimalis, Andi akan tetap mengoptimalkan anggaran tersebut secara maksimal dengan menggunakan skema prioritas.
“Dari aspek fisik, infrastruktur, ada beberapa yang harus kita selesaikan. Karena mengingat, minimal setelah Pilkada selesai, Bupati-Wakil Bupati terpilih nanti sudah tidak terlalu banyak lagi mengurus infrastruktur,” tutur Andi.
“Makanya, saya berharap betul. Dengan kondisi 2024 ini semua sudah bisa kita buka jalurnya dulu semua, selesaikan terutama masalah pembangunan Kantor DPRD kita. Inikan, kasihan (kantor DPRD) kita saat ini,” sambungnya.
Menurut Andi, salah satu indikator yang mencirikan kemajuan peradaban sebuah daerah otonomi baru (DOB), salahsatunya adalah adanya infrastruktur berupa kantor Bupati dan DPRD.
“Salahsatu barometernya itu. Untuk melihat salahsatu kemajuan daerah itu yah, itu tadi, adanya kantor Bupati, kantor DPRD. Itu menjadi prioritas kalau menurut saya yah,” tutur Andi.
“Kalau yang lain-lain saya pikir juga sama. Walaupun dalam konteks yang tadi saya katakan (APBD 2024) ini, kita sangat minimalis. Tapi kita akan mencoba supaya bagaimana kita bisa maksimalkan tadi semua aspek,” tambahnya.
Andi pun menguraikan, dari postur APBD tahun anggaran 2024, masih ada 60 persen dari anggaran tersebut untuk kebutuhan suksesi pesta demokrasi lima tahunan yakni Pemilu dan Pilkada.
“Belum lagi terkait masalah TNI – POLRI juga masuk di (60 persen) itu pengamanan dan lain sebagainya. NPHD kita KPU dan Bawaslu Alhamdulillah sesuai dengan edaran Mendagri, 2023, kita sudah selesaikan,” urainya.
Meskipun begitu, Andi tetap mengharapkan dukungan dari DPRD Buton Tengah sebagai mitra Pemerintah Daerah dalam menetapkan kebijakan strategis daerah.
“Memang agak terbatas pergerakan kita di 2024. Tapi intinya bagaimana menjaga keharmonisan bersama legislatif agar semua kebijakan pemerintah didukung oleh teman-teman di DPRD,”
“Sehingga kita tidak terlalu banyak terbuang energi hanya untuk hal-hal yang sebenarnya bisa kita selesaikan dengan aspek komunikasi, apalagi ini tahun politk juga, saya pikir anggaran kita juga banyak kesana,” tutupnya. (Adv)
Reporter: Sadly