BOLMONGRAYA.CO, KOTAMOBAGU – Rifon Ishak sudah lebih dari 1 dekade memilih untuk usaha perbaikan jam tangan, di Kotamobagu tepatnya di Jl Kartini, Kelurahan Gogagoman.
Rifon mengatakan, dirinya sudah puluhan tahun menggeluti perbaikan jam tangan, dan hanya bermodalkan lapak kecil dan bangku tempat dia duduk menanti konsumen datang.
“Tahun 1970 berada di Kotamobagu dengan tujuan ingin mencari pekerjaan. Saya sempat menjadi karyawan Toko tapi tidak lama,” ujar pria paruh baya itu.
Rifon menjelaskan, sejak dirinya memutuskan berhenti bekerja sebagai karyawan toko, dirinya mulai mengeluti perbaikan jam tangan.
Baca Juga : Yasti Terima Kunjungan Kerja BKSAUA Provinsi Sulawesi Utara
“Setelah tidak lagi bekerja di Toko, tahun 1972 saya ikut teman berjualan jam tangan dan servis jam kurang lebih 2 tahun. Disanalah saya belajar bagaimana cara memperbaiki jam,” jelasnya.
Rifon mengaku, kalau keterampilan reparasi jam tidak didapatinya memalui pembelajaran khusus, melainkan didapatkannya secara otodidak.
“Setelah saya melihatnya teman memperbaiki jam saya memutuskan untuk membuka jasa servis ini, dan sejak tahun 1974 saya membuka lapak di depan Toko Pelangi ini sudah sekitar 40 tahun lebih,” terangnya, Senin 28 Juni 2021.
Pelanggannya cukup banyak mulai dari kalangan mahasiswa, pekerja kantor, hingga ibu rumah tangga.
“Setiap hari kalau sedang ramai dirinya bisa menyelesaikan sekitar 15-20 jam, harga jasa perbaikan jam miliknya dibanderol mulai harga Rp10 ribu hingga Rp350 ribu tergantung tingkat kerusakan jam,” pungkasnya.
Red